Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah mengimbau kepada para pemudik untuk tidak menggunakan sepeda motor dalam perjalanan mudik Lebaran tahun ini. Imbauan ini dilakukan karena adanya potensi risiko kecelakaan yang lebih tinggi saat menggunakan sepeda motor dalam perjalanan jarak jauh.
Menurut data yang dikeluarkan oleh Kemenhub, sepeda motor merupakan salah satu alat transportasi yang paling rentan terhadap kecelakaan lalu lintas. Faktor-faktor seperti kondisi jalan yang kurang baik, cuaca yang tidak menentu, serta kelelahan pengendara dapat meningkatkan risiko kecelakaan bagi para pemudik yang menggunakan sepeda motor.
Selain itu, penggunaan sepeda motor juga memiliki kapasitas angkut yang terbatas, sehingga tidak cocok digunakan untuk membawa barang bawaan yang banyak selama perjalanan mudik. Hal ini dapat mengganggu kenyamanan dan keselamatan pengendara serta penumpang.
Oleh karena itu, Kemenhub menyarankan para pemudik untuk menggunakan moda transportasi lain seperti bus, kereta api, atau mobil pribadi yang lebih aman dan nyaman. Dengan menggunakan moda transportasi yang lebih besar dan stabil, pemudik dapat mengurangi risiko kecelakaan dan memastikan perjalanan mudik mereka berjalan lancar dan nyaman.
Kemenhub juga telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan keselamatan transportasi selama musim mudik Lebaran, termasuk pengawasan ketat terhadap kendaraan dan pengemudi serta peningkatan pelayanan di berbagai moda transportasi. Dengan demikian, diharapkan para pemudik dapat melaksanakan perjalanan mudik dengan aman dan nyaman tanpa harus khawatir terhadap risiko kecelakaan yang mungkin terjadi.