Diet ketogenik merupakan jenis diet tinggi lemak dan rendah karbohidrat yang sedang populer belakangan ini. Selain membantu menurunkan berat badan, diet ini juga diklaim dapat membantu dalam upaya perbaikan siklus menstruasi.
Sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal Obesity Reviews menemukan bahwa diet ketogenik dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi peradangan dalam tubuh. Hal ini dapat berdampak positif pada siklus menstruasi, terutama bagi wanita dengan sindrom ovarium polikistik (PCOS) yang sering mengalami gangguan menstruasi.
PCOS adalah gangguan hormonal yang umum terjadi pada wanita usia subur. Salah satu gejala PCOS adalah ketidakseimbangan hormon yang dapat menyebabkan siklus menstruasi tidak teratur atau bahkan tidak ada sama sekali. Dengan mengonsumsi makanan tinggi lemak dan rendah karbohidrat seperti pada diet ketogenik, tubuh dapat lebih efisien dalam mengatur kadar gula darah dan hormon, sehingga membantu memperbaiki siklus menstruasi.
Selain itu, diet ketogenik juga dapat membantu menurunkan berat badan secara efektif, yang juga dapat berkontribusi pada perbaikan siklus menstruasi. Kegemukan atau obesitas dapat mempengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh dan menyebabkan gangguan menstruasi. Dengan menurunkan berat badan, wanita dengan PCOS dapat mengurangi risiko gangguan menstruasi yang disebabkan oleh kelebihan berat badan.
Namun, sebelum memutuskan untuk menjalani diet ketogenik atau diet lainnya, sangat disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau ahli gizi. Setiap orang memiliki kondisi kesehatan yang berbeda-beda, dan diet yang cocok untuk satu orang belum tentu cocok untuk orang lain. Selain itu, penting juga untuk memperhatikan asupan nutrisi yang cukup selama menjalani diet ketogenik agar tubuh tetap sehat dan terhindar dari masalah kesehatan lainnya.
Diet ketogenik dapat menjadi pilihan yang baik bagi wanita dengan PCOS yang mengalami gangguan menstruasi, namun tetap perlu diimbangi dengan gaya hidup sehat dan olahraga teratur. Dengan menjaga pola makan yang sehat dan seimbang, serta mengonsultasikan kondisi kesehatan dengan dokter, wanita dapat meningkatkan kesehatan reproduksi mereka dan memperbaiki siklus menstruasi secara alami.