Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kembali menggelar pameran Parama Iswari untuk memperkuat ruang pariwisata yang inklusif. Pameran yang berlangsung selama tiga hari ini dihadiri oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno serta berbagai stakeholders pariwisata dan ekonomi kreatif.
Menparekraf Sandiaga Uno menyatakan bahwa pameran Parama Iswari merupakan upaya untuk memperkuat ruang pariwisata yang inklusif, dimana semua elemen masyarakat dapat turut serta dalam membangun industri pariwisata yang berkelanjutan. Melalui pameran ini, diharapkan dapat tercipta kesempatan bagi para pelaku usaha kecil dan menengah serta masyarakat lokal untuk ikut serta dalam mengembangkan pariwisata di Indonesia.
Pameran Parama Iswari juga menjadi ajang untuk memperkenalkan berbagai potensi pariwisata yang dimiliki oleh berbagai daerah di Indonesia. Dengan menghadirkan berbagai produk dan destinasi pariwisata, pameran ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi para pengunjung untuk menjelajahi keindahan Indonesia.
Selain itu, pameran Parama Iswari juga menjadi sarana untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat dalam membangun industri pariwisata yang inklusif. Dengan adanya kolaborasi yang kuat, diharapkan pariwisata Indonesia dapat semakin berkembang dan memberikan manfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.
Menparekraf Sandiaga Uno juga menekankan pentingnya untuk terus mendorong inovasi dan kreativitas dalam mengembangkan pariwisata di Indonesia. Dengan terus berinovasi, Indonesia dapat terus bersaing di pasar pariwisata global dan menjadi destinasi yang diminati oleh wisatawan dari berbagai belahan dunia.
Pameran Parama Iswari ini menjadi bukti nyata komitmen Kemenparekraf dalam memperkuat ruang pariwisata yang inklusif. Dengan melibatkan semua pihak, diharapkan pariwisata Indonesia dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang maksimal bagi negara dan masyarakat.
